MDL Chengdu Major telah resmi dimulai. Beberapa region mulai menjalani kualifikasi untuk memperebutkan tempat di play-off.
Pada kualifikasi region South East Asia (SEA) tersaji pertandingan yang mempertemukan BOOM ID (Indonesia) dan Sterling Global Dragon (Filipina).
BOOM ID melakukan pertukaran role yang mengejutkan antara Muhammad “inYourdreaM” Rizky dengan Randy Muhammad “Dreamocel” Sapoetra. Pada turnamen ini InYourdreaM menempati posisi 4 sedangkan Dreamocel menempati posisi 1.
Match pertama berjalan cukup seimbang. Kedua tim silih berganti saling mengalahkan dalam team fight, namun carry dari tim SGD Justine “Tino” Ryan Evangelista Grimaldo berhasil membuat core item lebih cepat dibandingkan carry dari BOOM ID Dreamocel. Hal ini membuat tim SGD memenangkan team fight di momen-momen krusial. SGD berhasil menutup match pertama dengan kemenangan 20-10
- MPL Season 4 – AURA sukses menang back-to-back atas ONIC
- Hasil hari pertama MPL Season 4 pekan ketujuh – peluang Aerowolf ke play-off tertutup
Selanjutnya di match kedua BOOM ID kewalahan mengatasi rotasi dari support yang berujung kill untuk SGD. Pada fase mid game BOOM ID berhasil menyeimbangkan keadaan setelah berhasil memenangkan team fight, namun pada akhirnya Dreamocel kembali terlambat satu langkah dibanding Tino dalam membuat core item. Match ini pun ditutup dengan kemenangan SGD sehingga membuat SGD keluar sebagai pemenang dalam series Best of 3 dengan skor 2-0.
Untuk sementara, SGD memimpin klasmen kualifikasi grup A region SEA bersama dengan tim Fnatic. Kekalahan ini tidak menutup peluang BOOM ID untuk mendapatkan tiket play-off dengan catatan BOOM ID bisa menang dalam dua pertandingan sisa melawan TJMM dan tim unggulan Fnatic.
BACA JUGA: Siapkan diamond anda, hero baru Mobile Legends Baxia akan hadir sebentar lagi
