Para kreator konten di Twitch kini bak tak mau saling ketinggalan untuk memainkan World of Warcraft Classic. Tapi, Dr Disrespect adalah pengecualian.
Sebuah hal normal bagi seorang streamer untuk memainkan game yang sedang disukai publik. Michael “Shroud” Grzesiek misalnya, ia mengikuti tren terkini dengan turut memainkan World of Warcraft Classic.
Padahal, Shroud sebelumnya tak terlalu mengakrabi game produksi Blizzard itu. Tapi, ombak atensi terhadap WoW Classic yang sedang tinggi terasa sayang jika tidak dinaiki.
Memainkan Wow Classic kini ibarat jalan pintas untuk memanen penonton. Fenomena kebangkitan kembali WoW Classic ternyata tak menyentuh semua streamer.
Streamer nyentrik, Dr Disrespect, memilih untuk membiarkan ombak tinggi Wow Classic berlalu, tanpa perlu berselancar menaikinya.
“Di dalam arena itu, kita akan sejenak bermain PUBG. Kenapa? Sebab, tak ada game lain yang bisa dimainkan,” kata Dr Disrespect yang berdiri di depan Champions Club Arena dalam sebuah tayangan video.
Ia meneruskan ujaran dengan cibiran pedas untuk WoW Classic. Streamer yang menyebut diri sebagai gamer terbaik dunia itu, intinya menyebut WoW Classic kekanak-kanakan dan kuno.
